TP PKK Pesisir Barat Studi Tiru Penanganan Stunting Ke Kabupaten Lampung Selatan
KALIANDA, Sungkainews.com – Keberhasilan penurunan stunting di Kabupaten Lampung
Selatan beberapa kali mendapat apresiasi dari pemerintah provinsi maupun
pemerintah pusat.
Yang terbaru Kabupaten Lampung
Selatan dibawah kepemimpinan Bupati H. Nanang Ermanto mendapat sertipikat
apresiasi atas penananganan stunting kategori Inovasi Penurunan Stunting
melalui Swasembada Gizi dari Bappenas Republik Indonesia.
Hal itulah yang melatar
belakangi Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK)
Kabupaten Pesisir Barat untuk melaksanakan kaji tiru terkait penanganan
stunting ke Kabupaten Lampung Selatan.
Rombongan dari Kabupaten
Pesisir Barat yang dipimpin Ketua TP PKK Kabupaten Pesisir Barat Hj. Septi
Istiqlal diterima Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dan Ketua TP PKK Hj.
Winarni Nanang Ermanto, di Aula Krakatau, kantor bupati setempat, Jumat
(2/12/2022).
Bupati Lampung Selatan H.
Nanang Ermanto memaparkan, terbentuknya Tim Swasembada Gizi berawal dari
program Swasembada WC yang merupakan strategi Kabupaten Lampung Selatan dalam
mendorong 100 persen Open Defecation Free
(ODF).
“Pada tahun 2013, Kabupaten
Lampung Selatan pernah masuk dalam lokus stunting. Dan ini merupakan PR bagi
kita semua untuk menuntaskan stunting,” kata Nanang.
Nanang mengatakan, dengan kerja
keras antara pemerintah daerah bersama dengan Tim Penggerak PKK dan seluruh
stakeholder terkait, Kabupaten Lampung Selatan berhasil menekan angka stunting
di wilayah-wilayah yang menjadi lokus penanganan stunting.
“Suatu keterkaitan ini
bermanfaat, bagaimana persoalan stunting dengan kebersamaan dan gotong royong bisa
kita capai dengan baik. Alhamdulillah
Kabupaten Lampung Selatan mendapat penghargaan dari pemerintah pusat, melalui
Bappenas,” ujar Nanang.
Nanang berharap melalui
pertemuan itu, Kabupaten Lampung Selatan dan Kabupaten Pesisir Barat dapat
saling bertukar ilmu mengenai pencapaian di wilayah masing-masing.
“Saya berharap nanti kita bisa
saling bertukar ilmu, saling sharing
mengenai penanganan stunting melalui program swasembada gizi serta mengenai
keberhasilan Kabupaten Pesisir Barat dalam sektor pariwisata,” kata Nanang.
Sementara itu, Ketua TP PKK
Kabupaten Pesisir Barat Hj. Septi Istiqlal mengaku senang dan menyampaikan
ucapan terima kasih atas penyambutan yang telah diberikan.
“Terima kasih kami disambut
dengan sangat luar biasa. Kalau menurut ibu bupati kami ini dari Kabupaten
Pesisir Barat adalah cucu dari Lampung Selatan. Jadi kalau cucu datang itu
memang lebih disayang daripada anak,” kata istri Bupati Pesisir Barat ini.
Septi menjelaskan, Kabupaten
Pesisir Barat menjadi lokus stunting peringkat kedua se-Provinsi Lampung. Oleh
karena itu, dengan dilaksanakannya kunjungan ke Kabupaten Lampung Selatan dia
berharap bisa mendapatkan trik dan tips dalam menekan angka stunting.
“Saya ingin bagaimana caranya
stunting di tempat kami bisa turun. Makanya kami ingin datang ke Lampung
Selatan dan sharing menenai pola-pola
apa yang harus kita lakukan di Pesisir Barat sehingga stunting kita bisa turun.
Karena, stunting bukan hanya urusan PKK tapi urusan kita semua,” tandas Septi.
(Rls)