Dinas PUPR Lamsel Target Perbaikan Jalan Rusak Rampung pada 2025-2026
SUNGKAINEWS.COM,
Kalianda - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(PUPR) Kabupaten Lampung Selatan optimis perbaikan jalan rusak di Bumi Khagom Mufakat akan rampung sesuai
target pada tahun 2025-2026 mendatang.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Lampung Selatan, Hasanuddin
menuturkan, jika total jalan kabupaten
di wilayah Kabupaten Lampung Selatan mencapai 1.024 kilometer.
"Dari total 1.024 kilometer panjang jalan kabupaten
itu, ada sekitar 23,5% atau kurang lebih 230 kilometer kondisi jalan perlu
dilakukan perbaikan," Kata dia, Senin (13/05/2024).
Hasanuddin bilang, estimasi biaya yang harus
dialokasikan untuk memperbaiki 230 kilometer jalan rusak itu mencapai Rp500
miliar, dan ditargetkan bakal rampung pada 2025-2026.
"Sementara sekitar 794 kilometer jalan di Kabupaten
Lampung Selatan mantap yang sehari-harinya dipergunakan masyarakat untuk
berlalu lintas," kata Hasanuddin.
Dari data tersebut, lanjut Hasanuddin, maka prosentase
antara jalan mantap dan jalan rusak masih dalam posisi ideal yakni 76,5%
berbanding 23,5%.
Kendati demikian, dia pun tak menampik jika realisasi
perbaikan jalan yang tercover pada tahun anggaran 2024 ini jauh dibawah target
sebelumnya. Sebab menurutnya, pada awalnya PUPR menargetkan bakal dapat
membangun jalan minimal sepanjang 100 kilometer.
"Faktor keterbatasan anggaran, karena ada asumsi
pendapatan yang tak terealisasi. Alhasil, pembangunan jalan yang tercover pada
2024 ini hanya sekitar 30 kilometer saja dengan bujet alokasi anggaran kurang
lebih hanya sekitar Rp75 miliar," ungkapnya.
Sementara itu, Hasanuddin juga tak menampik jika jalan
rusak yang menghubungkan Desa Pardasuka Kecamatan Katibung -
Pasar Suban Kecamatan Merbau Mataram yang belakangan viral di media sosial
itu belum tercover pada tahun 2024 ini.
"Itu (jalan) memang belum tercover saat ini. Tapi
insyaallah, perbaikan ruas jalan penghubung 2 kecamatan itu dapat terealisasi
pada tahun depan," ujar Hasanuddin.
Lebih lanjut, Hasanuddin pun merincikan realisasi
kegiatan pembangunan jalan kabupaten yang tercover pada 2024 yang tersebar di
17 kecamatan.
Seperti pembangunan jalan Tanjung Baru-Baru Ranji
Kecamatan Merbau Mataram Rp1 miliar, jembatan Desa Baru Ranji ke Tanjung Baru
Kecamatan Merbau Mataram sekitar Rp 6 miliar.
Selanjutnya, Talang Jawa-Neglasari Kecamatan Katibung
Rp4 miliar. Kemudian ada ruas jalan Simpang Palas-Palas Aji Rp7 miliar, Bumi
Harapan-Margo Dadi Rp5 miliar, dan Margo Lestari-Suka Maju Rp16,5 miliar, dan
ruas jalan Merak Belantung-Bulog Rp8,9 miliar.
Kemudian, Lubuk Kamal-Sidomakmur Rp3,7 miliar, Way Arong-Sidoharjo
Rp1,5 miliar, Puji Rahayu-Tanjung Harapan Rp1,5 miliar, dan Lebung Sari-Sumber
Agung Rp1,5 miliar.
“Lalu Tegineneng-Rulung Raya Rp6 miliar, Manda-Margo
Mulyo Rp1 miliar, dan Hajimena-Pesawaran Rp1 miliar," kata Hasanuddin. (Rls)